Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Resistor

Resistor merupakan sebuah komponen elektronik yang memiliki nilai dan fungsi yang berbeda-beda dengan desain rangkaian di dalamnya dan memiliki fungsi untuk mengatur proses tegangan serta arus listrik yang masuk kedalam rangkaian elektronik.<br /> <br /> Pada sebuah rangkaian elektronik baik itu radi, tape, television (TV) atau barang elektronik lainnya (Audio / Video) akan terdapat berbagai macam bentuk komponen elektronik yang berbeda-beda dengan fungsi yang berbeda-beda juga, salah satu yang sering di temukan pada rangkaian elektronik adalah komponen Resistor. Namun banyak orang yang belum banyak mengetahui tentang bagaimana cara kerja serta cara menghitung nilai dari komponen resistor tersebut.<br /> <br /> Resistor memiliki beberapa type gelang yang melingkar pada komponennya, hal inilah yang dapat menentukan nilai hambatan pada resistor tersebut, warna gelang yang menjadi pembungkus resistor ada yang memiliki 4 gelang warna dan ada juga yang memiliki 5 gelang warna bahkan ada yang memiliki warna sampai 6 gelang yang berbeda-beda (standar EIA-RS-279).<br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" border="0" data-original-height="333" data-original-width="440" height="242" src="https://4.bp.blogspot.com/-szGNtfY28VE/W3paDBK5LXI/AAAAAAAACOY/JfwTA97fbPEh0vg-AA0LBDf2BF3rUsidgCLcBGAs/s320/resistor.jpg" title="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/cara-memperbaiki-vacuum-cleaner.html" target="_blank">Cara Memperbaiki Vacuum Cleaner</a></blockquote> Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang bagaimana cara menghitung komponen resistor dengan melihat tabel warna yang biasanya terdapat pada resistor berbagai warna gelang yang melingkari komponen tersebut. Hukum OHM resistor<br /> V = I.R<br /> I = V/R<br /> <br /> <b>Tabel Warna Resistor</b><br /> <br /> Resitor sebagai salah satu komponen elektronik dengan memiliki warna yang unik seperti pelangi ini merupakan komponen penting pada rangkain elektronik, dengan memiliki fungsi sebagai pengendali tegangan serta arus listrik yang masuk kedalam suatu rangkaian elektronik.<br /> <br /> Warna-warna pada resitor tersebut bukan sekedar untuk membuat cantik tampilan resistor, namun warna pada resistor memiliki fungsi nilai yang dalam proses mengendalikan arus serta tegangan pada rangkaian elektronik, berikut tabel resistor secara sederhana :<br /> <br /> <div style="text-align: center;"> <b>Tabel 4 Gelang Warna Resistor</b></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" border="0" data-original-height="412" data-original-width="551" height="298" src="https://4.bp.blogspot.com/-9bddn9xdZZg/W3pcmvdizKI/AAAAAAAACOk/VBWEdf0Y1xQD-GhTrUvqcxe9kzMfqxUJQCLcBGAs/s400/tabel%2Bresistor.jpg" title="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" width="400" /></div> <i>Cara Menghitung Nilai resistor 4 Warna :</i><b><br /> </b><br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" border="0" data-original-height="60" data-original-width="265" src="https://4.bp.blogspot.com/-RuzcRiif7h4/W3poJy8GUNI/AAAAAAAACPM/FstbWCmv87cIDL6tpLCq2BvqyLjtmm1QwCLcBGAs/s1600/4.jpg" title="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" /></div> Contoh jika resistor memiliki 4 warna pada gelangnya dengan warna<br /> - Gelang 1 berwarna Hijau = 5<br /> - Gelang 2 berwarna Biru = 6<br /> - Gelang 3 berwarna Hitam = 10⁰<br /> - Gelang 4 berwarna Emas = toleransi 5%<br /> <br /> Dengan warna serta nilai diatas, maka resistor dengan 4 gelang warna diatas memiliki nilai 56Ω dengan toleransi ±5%.<br /> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/prinsip-kerja-air-conditioner-ac.html" target="_blank">Prinsip Kerja Air Conditioner</a></blockquote> <div style="text-align: center;"> <b>Tabel 5 Gelang Warna Resistor</b></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" border="0" data-original-height="300" data-original-width="557" height="215" src="https://2.bp.blogspot.com/-isFc4jUm4lg/W3pfwOwjsmI/AAAAAAAACO4/zyzbTg_UPGkqSiRW-ya-ssWu2GzqVeA7gCEwYBhgL/s400/tabel%2Bresistor.jpg" title="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" width="400" /></div> <i>Cara Menghitung Nilai resistor 5 Warna :</i><b><br /> </b><br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" border="0" data-original-height="68" data-original-width="278" src="https://2.bp.blogspot.com/-lIOeBZeXdn4/W3pokQpP0bI/AAAAAAAACPU/J-do6mhjvfMKJ1ckyQjd_y4zILpT0UEUwCLcBGAs/s1600/5.jpg" title="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" /></div> Contoh jika resistor memiliki 5 warna pada gelangnya dengan warna<br /> - Gelang 1 berwarna Kuning = 4<br /> - Gelang 2 berwarna Ungu = 7<br /> - Gelang 3 berwarna Hijau = 5<br /> - Gelang 4 berwarna Hitam = 10⁰<br /> - Gelang 5 berwarna Cokelat = toleransi 1%<br /> <br /> Dengan warna serta nilai diatas, maka resistor dengan 5 gelang warna diatas memiliki nilai 475Ω dengan toleransi ±1%.<br /> <br /> <div style="text-align: center;"> <b>Tabel 6 Gelang Warna Resistor</b></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" border="0" data-original-height="301" data-original-width="650" height="185" src="https://4.bp.blogspot.com/-GhBXeGAnYpg/W3pgpUeexnI/AAAAAAAACPA/5DbUiKY8ACU8_lMiq6QE7U8Ou0acYuGOACLcBGAs/s400/tabel%2Bresistor.jpg" title="Tabel Kode Resistor Dan Cara Menghitung Nilai Resistor" width="400" /></div> <i>Cara Menghitung Nilai resistor 6 Warna :</i><br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" border="0" data-original-height="64" data-original-width="270" src="https://1.bp.blogspot.com/-Pl4hOefgZps/W3ppAuc0FPI/AAAAAAAACPc/9VyvjZhDenA3F6ZvRFlty2AR00f9-9H8ACLcBGAs/s1600/6.jpg" title="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" /></div> Contoh jika resistor memiliki 6 warna pada gelangnya dengan warna<br /> - Gelang 1 berwarna Kuning =4<br /> - Gelang 2 berwarna Ungu =7<br /> - Gelang 3 berwarna Hijau = 5<br /> - Gelang 4 berwarna  Merah = 10² <br /> - Gelang 3 berwarna Cokelat = 10⁰<br /> - Gelang 6 berwarna Merah = Koefisien suhu 100 ppm/°C<br /> <br /> Dengan warna serta nilai diatas, maka resistor dengan 6 gelang warna diatas memiliki nilai<br /> 475 x 10² = 47500Ω atau setara 47.5 KΩ dan toleransi ±1% dengan Koefisien suhu 100 ppm/°C<br /> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-radio-tape-recorder.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Radio Tape Recorder</a></blockquote> Untuk lebih cepat menghitung nilai warna gelang pada resistor dapat juga di lihat seperti gambar berikut<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" border="0" data-original-height="508" data-original-width="496" src="https://4.bp.blogspot.com/-FJ2xeEXFUvc/W3pqOTKyGzI/AAAAAAAACPo/tRnbv_t_yYoUw_tpJ1X57Ri5RMILiJS6wCLcBGAs/s1600/res.jpg" title="Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya" /></div> <br /> Demikianlah artikel tentang Tabel Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Nilainya, semoga artikel ini bermanfaat.

Alat Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Kode Warna Resistor Dan Cara Menghitung Resistor

Resistor merupakan sebuah komponen elektronik yang memiliki nilai dan fungsi yang berbeda-beda dengan desain rangkaian di dalamnya dan mem...

Read more »

Cara Memperbaiki Vacuum Cleaner

Mesin pengisap debu atau vacuum cleaner merupakan alat yang menggunakan pompa udara dengan memanfaatkan kipas untuk menciptakan keadaan kosong yang digunakan untuk menghisap debu dan kotoran yang berada di lantai. Sebagian besar rumah di negara-negara berkembang antai rumahnyanya berlapis karpet dan otomatis memiliki vacuum cleaner sebagai pembersihnya. Mesin penghisap debu ini mengumpulkan kotoran dengan sistem penyaringan untuk kemudian dibuang, Vacum cleaner sendiri ada yang khusus untuk menghisap debu di lantai dan ada juga penghisap debu untuk meja atau mebel.<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner)" border="0" data-original-height="283" data-original-width="379" height="238" src="https://3.bp.blogspot.com/-BKRCchp3M0Q/W3vpqomGd1I/AAAAAAAACP0/BT_ztXfyVUYLWFVtKUms5C94dyMk8JnlgCLcBGAs/s320/vacuum%2Bcleaner.jpg" title="Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner)" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/cara-memperbaiki-speaker-aktif.html" target="_blank">Cara Memperbaiki Speaker Aktif</a></blockquote> <b>Cara Kerja Mesin Penghisap Debu</b><br /> <br /> Mesin penghisap debu ada 3 macam bentuk, yaitu bentuk ketel, silinder dan yang berpegang pada tongkat. Ketiga bentuk penghisap debu ini pada dasarnya memiliki cara kerja yang sama yaitu oleh kecepatan putaran baling-baling yang digerakan oleh sebuah motor listrik. Karena kecepatan putaran yang tinggi dari baling-baling, timbul hampa udara atau vacuum yang mampu menghisap dan membersihkan kotoran debu serta kotoran lain ke dalam tabung.<br /> <br /> Pada umumnya mesin penghisap debu (vacuum cleaner) yang praktis disesuaikan dengan sumber listrik yang ada, yaitu dengan arus bolak balik. Mesin ini harus dapat menyedot kotoran secara maksimal sehingga diperlukan motor dengan kopel yang cukup besar, Motor yang cocok untuk ini adalah motor universal seperti pada motor bertangan dan motor mesin jahit, Maka, konstruksi motor ini pada prinsipnya pun sama, sehingga cara mengerjakan gangguan dan perbaikannya dapat dilakukan sama pula.<br /> <br /> <b>Komponen Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)</b><br /> <br /> Komponen dari mesin penghisap debu (vacuum cleaner) terdiri dari berbagai komponen yang sangat sederhana, yaitu<br /> <ul> <li>Kabel power, kabel ini baisanya terdiri dari tusuk kontak untuk ke sumber listrik dari kontra steker untuk ke terminal pada peralatan.</li> <li>Terminal konektor, yaitu penyambung anatara kabel power dengan pompa penghisap.</li> <li>Lampu indikator yaitu untuk penunjukan kalau mesin vacuum cleaner dalam keadaan mati atau terhubung.</li> <li>Tabung teleskopis, sistem ini mirip antene atau teleskop bajak laut yang bisa diatur panjang pendeknya. Maka dengan sistem ini pegangan vacuum cleaner biasa diatur tinggi rendahnya sesuai dengan ukuran tubuh pemakai.</li> <li>Pengatur daya isap (variable suction control). Kekuatan maksimal biasa dipakai untuk memebrsihkan lantai, sedangkan kekuatan yang lebih rendah diapaki untuk membersihkan kain, atau perabotan yang menempel di dinding atau permadani.</li> <li>Penggulung kabel otomatis (automatic cord rewind), setiap vacuum cleaner harus mempunyai kabel yang panjang agar bisa menjangkau seluruh ruangan. Panjang kabel vacuum cleaner biasanya antara 9-12 meter, maka dari itu diperlukan penggulung kabel otomatis.</li> <li>Peringatan "kantong penuh" atau "bag full" indicator.</li> <li>Reusable paper bag, Kantong penyimpanan debu dapat di kosongkan bial telah penu dan dapat dipakai satau sampai dua kali.</li> </ul> <b>Mengatasi Permasalahan Seputar Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)</b><br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner)" border="0" data-original-height="316" data-original-width="380" height="266" src="https://2.bp.blogspot.com/-I13feBMeQgA/W3wFd5r8aII/AAAAAAAACQA/TdKUan5XjHAlFinuVLZPNJFVjvDtIzDrwCLcBGAs/s320/vacuum%2Bcleaner.jpg" title="Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner)" width="320" /></div> <br /> <b>Kabel Penghisap Debu Tidak Menggulung</b><br /> <ul> <li>Periksalah kabelnya dan pastikan kabelnya tidak terlilit sehingga sulit untuk menggulung otomatis.</li> <li>Tarik kabel kira-kira 1 meter kemudian tekan tombol penggulung otomatisnya.</li> <li>Jika masih tidak menggulung, bongkar tombol penggulungnya dan periksa apakah kabelnya putus atau tidak atau tombolnya rusak atau tidak, Jika rusak segeralah ganti dengan yang baru.</li> <li>Perikslah dibagian penggulungnya, biasanya pemakaian lama akan mengakibatkan kabel meleleh sehingga kabel melekat di bodi penggulungan. Jika kabel meleleh segeralah ganti dengan kabel yang baru.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/prinsip-kerja-lemari-es-kulkas.html" target="_blank">Prinsip Kerja Lemari Es / Kulkas</a> </blockquote> <b>Mesin Penghisap Debu Tidak Bekerja</b><br /> <ul> <li>Periksalah kabel, apakah sudah tersambung ke aliran listrik atau belum.</li> <li>Periksalah komponen yang dialiri arus, kabel penghubung, tusuk kontak dan periksalah sekring di panelnya.</li> <li>Periksalah kabel penghubung dengan menggunakan AVO meter, jika kabel penghubung putus maka sambungkan kembali , namun jika rusak segeralah ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksalah sakelarnya dengan AVO meter. Arahkan AVO meter ke RX1 kemudian perikslah kaki-kaki sakelarnya. Jika jarumnya tidak bergerak ke kanan berarti sakelar rusak dan silahkan ganti dengan sakelar yang baru dengan model yang sama.</li> <li>Periksalah kabel dari sakelar ke motornya, jika putus atau terbakar segeralah sambungkan kembali atau ganti dengan yang baru.</li> <li>Buka penutup penompang motor, periksalah lilitan motornya dan jika terbakar segeralah ganti dengan yang baru namun jika terlihat normal maka bisa di cek dengan AVO meter dan apabila AVO meter tidak bergerak berarti lilitan ada yang terputus silahkan ganti dengan yang baru.</li> </ul> <b>Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner) Bekerja Tidak Optimal</b><br /> <br /> Apabila mesin bekerja kurang baik, kemungkinan isi debu pada kantong debu sudah penuh. Maka, segeralah bersihkan kantong debu tadi. Dan bisa juga pada pipa debu terjadi penyumbatan maka bersihkan juga pipa debunya. Berikut langkah-langkah pembersiohan mesin penghisap debu<br /> <ul> <li>Lepaskan klem dan lepaskan tutup atas, kemudian keluarkan kantong debu.</li> <li>Bila kantung debu sangat kotor dan tersumbat maka segera bersihkan dengan air atau deterjen netral.</li> <li>Pukul-pukul ringan kantung debu untuk membuang air, kemudian jemur dengan posisi terhindar dari trik matahari.</li> <li>Pastikan kantung debu sudah benar-benar kering sebelum digunakan kembali.</li> <li>Langkah berikutnya lepaskan klem dan lepaskan tutup atas, pasang kembali dudukan penahan dengan memutarnya berlawanan jarum jam.</li> <li>Lepaskan tabung saringan, bersihkan dengan air atau deterjen netral.</li> <li>Pukul-pukul ringan tabung saringan untuk membuang air, kemudian jemur dengan posisi tidak terkena langsung trik matahari.</li> <li>Pastikan saringan sudah benar-benar kering sebelum digunakan kembali.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-memperbaiki-mesin-coffe.html" target="_blank">Cara Memperbaiki Mesin Coffe Maker</a> </blockquote> <b>Cara Merawat Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)</b><br /> <ul> <li>Sebelum memasang steker penghisap debu pada stop kontak, pastikan angka voltase pada label mesin penghisap debu sama dengan voltase listrik tempat penghisap debu yang akan di pasang.</li> <li>Penghisap debu ini hanya sesuai untuk pemakaian rumah tangga dan sejenisnya.</li> <li>Jauhkan penghisap debu dari sumber panas, jangan menggunakan penghisap debu untuk menghisap jarum, korek api atau puntung rokok yang masih menyala dan jangan menggunakan penghisap debu untuk menghisap bensin, bahan bakar minyak cair yang dapat terbakar atau zat berbahaya lainnya.</li> <li>Bacalah petunjuk merakit yang tersedia dengan seksama sebelum di pakai.</li> <li>Jangan mencabut steker dari stop kontak dengan menarik talinya atau menarik mesin vacuum cleanernya.</li> <li>Selalu lepaskan steker dari stop kontak sebelum merakit penghisap debu saat melakukan perbaikan atau saat memeriksa vacuum cleaner.</li> <li>Jangan biarkan anak-anak bermain dengan atau mengoperasikan penghisap debu.</li> <li>Jangan mencuci saringan dengan mesin cuci dan jangan mengeringkannya dengan alat pengering (dryer).</li> <li>Sebelum mengoperasikan penghisap debu, pastikan saringan sudah terpasang.</li> <li>Sebelum memulai menghisap debu, pastikan badan , rumah motor, tabung saringan dan perlengkapan penghisap debu dalam keadaan kering dan pastikan saringan sudah terpasang.</li> </ul>  Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner), semoga bermanfaat.<br /> <br />

Alat Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Cara Memperbaiki Vacuum Cleaner

Mesin pengisap debu atau vacuum cleaner merupakan alat yang menggunakan pompa udara dengan memanfaatkan kipas untuk menciptakan keadaan ko...

Read more »

Cara Memperbaiki Speaker Aktif

Speaker Active mulai populer di kalangan masyarakat semenjak beredarnya VCD dan DVD. Speaker Aktiv dapat di kategorikan sebagai home theater versi sederhana, yaitu berupa dua buah kotak suara dengan di lengkapi amplifier didalamnya yang mana alat ini tergolong sangat praktis untuk menyajikan suara dan lagu yang di sukai.<br /> <br /> Speaker aktiv terdiri dari beberapa speaker yang digunakan sebagai sarana reproduksi suara atau musik. Speaker yang baik haruslah dapat merespon suara seperti aslinya, baik dari segi warna suara maupun jangkauan nada. Speaker dirancang untuk merespon berbagai jenis instrumen musik, suara dan segala jenis bunyi-bunyian  (semuanya di sebut audio) yang jangkauan frekuensinya antara 20HZ sampai 20.000HZ (telinga manusia masih bisa mendengarnya).<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://3.bp.blogspot.com/-hxPZbR5quhU/W3o8w71FDZI/AAAAAAAACOM/CMFwnRz8118lXitzSVxcUY-Uq3_dPiYNgCLcBGAs/s1600/speaker%2Baktiv.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Cara Kerja Speaker Active (Speaker Aktiv)" border="0" data-original-height="600" data-original-width="600" height="320" src="https://3.bp.blogspot.com/-hxPZbR5quhU/W3o8w71FDZI/AAAAAAAACOM/CMFwnRz8118lXitzSVxcUY-Uq3_dPiYNgCLcBGAs/s320/speaker%2Baktiv.jpg" title="Cara Kerja Speaker Active (Speaker Aktiv)" width="320" /></a></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/prinsip-kerja-air-conditioner-ac.html" target="_blank">Prinsip Kerja Air Conditioner</a></blockquote> <b>Cara Kerja Speaker Aktif</b><br /> <br /> Bagian yang terpenting dari speaker aktiv adalah konus, suspensi, kumparan suara, dan magnet. Perubahan medan magnet didalam speaker akan berinteraksi dengan medan konstan magnet yang menyebabkan kumparan bergerak sebagai reaksi akibat ada tidaknya arus. Konus iktu bergerak kumparan suara bergerak sehingga pada udara sekitar konus akan terbentuk gelombang tekanan. Gelombang inilah yang terdengar sebagai bunyi.<br /> <br /> Speaker adalah mesin pengubah terkahir yang membawa sinyal elektrik dan mengubahnya kembali menjadi vibrasi-vibrasi fisik untuk menghasilkan gelombang-gelombang suara. Dalam setiap sistem suara, kualitas utamanya berada pada sistem speaker. Rekaman yang paling baik direkam pada media penyimpanan dan dimainkan pada sistem pemutar dan amplifier akan bersuara jelek jika sistem dihubungkan pada speakeryang jelek. Sebuah sistem speaker adalah komponen pengantar sinyal elektronik yang disimpan pada media seperti CD, pita kaset, dan DVD untuk memutar kembali suara aktual yang dapat kita dengar. Dalam sebuah speaker akan kamu akan menemukan secara tepat bagaimana speaker melakukan untuk ini. Selain itu juga akan di temukan setiap desain speaker akan berbeda-beda dan bagaimana perbedaan ini mempengaruhi kualitas suara.<br /> <br /> <b>Komponen Speaker Active</b><br /> <br /> <i>1. Tweeter</i><br /> Komponen speaker paling kecil yang berfungsi memproduksi nada-nada tingi, seperti bunyi lengkingan biola dan bunyi simbal.<br /> <i>2. Midrange</i><br /> Komponen speaker yang lebih besar dibandingkan tweeter, berfungsi untuk mereproduksi nada-nada pertengahan seperti suara para musisi (penyanyi) dan gendang.<br /> <i>3. Woofer</i><br /> Komponen speaker yang paling besar berfungsi sebagai mereproduksi nada-nada rendah, seperti bass serta drum.<br /> <i>4. Tune Kontrol</i><br /> - Kontrol MIC 1, 2, dan 3<br /> - Kontrol Volume<br /> - Kontrol Bass<br /> - Kontrol Treble<br /> - Kontrol Echo<br /> <i>5. Terminal MIC</i><br /> - Mic 1, 2, 3<br /> - MP3<br /> <i>6. Indikator power</i><br /> <i>7. Sakelar power ON / OFF</i><br /> <i>8. Kabel power</i><br /> <i>9. Terminal speaker L/R</i><br /> <i>10. Terminal Line IN/OUT</i><br /> <i>11. Amplifier</i><br /> <i>12. Kotak Speaker Aktiv</i><br /> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/prinsip-kerja-mesin-jahit-elektrik.html" target="_blank">Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik</a></blockquote> <b>Mengatasi Permasalahan Speaker Aktiv</b><br /> <br /> <b>Speaker Aktiv Tidak Ada Suara</b><br /> <ul> <li>Periksa lampu indikator power, nyala atau tidak. Jika tidak menyala maka periksalah kabel yang menuju stop kontak, lalu periksa kabel menuju ke power dan trafonya jangan lupa memeriksa komponen power suplynya.</li> <li>Buka fuse, lalu periksa sikring dibagian belakang dengan menggunakan AVO meter.</li> <li>Buka box tutup belakang, lalu periksa sekring pada komponen papan PCB dengan menggunakan AVO meter. Arahkan AVO ke RX1 lalu colokan kabel merah dan hitam ke kedua sisi sekring, jika AVO tidak bergerak berarti sekring sudah rusak dan harus di ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksa konektor yang menuju ke power supply, lepaskan lalu pasang kembali.</li> <li>Selanjutnya periksalah komponen amplifiernya, jika terdapat komponen yang rusak segera ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksa kabel output amplifier ke speakernya mulai dari tweeter, midrange dan woofer.</li> <li>Periksalah satu persatu rangkaian speakernya.</li> <li>Jika semua sudah diperiksa tetapi masih tidak keluar suaranya, di pastikan ada komponen pada mesin PCB yang rusak. Perhatikan komponen satu persatu yang rusak, jika terlihat ada kapasitor yang bocor atau resistor terbakar maka segeralah ganti dengan yang baru.</li> </ul> <br /> <b>Suara Terdengar Pada Satu Box Speaker Saja</b><br /> <ul> <li>Periksalah tune kontrol balance, posisikan di tengah agar suara speaker satu dengan speaker yang lainnya seimbang.</li> <li>Periksa kabel speaker, terhubung dengan sempurna atau tidak.</li> <li>Periksalah kabel RCA, terhubung atau tidak.</li> <li>Periksalah Jack kabel output dan input apakah terlepas atau tidak.</li> <li>Periksalah satu persatu speaker pada box yang tidak keluar suaranya.</li> <li>Periksa komponen penguat yang menempel pada audio speakernya, mulai komponen penguat tweeter, midrange sampai woofer.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/cara-kerja-catok-rambut.html" target="_blank">Cara Kerja Catok Rambut</a></blockquote> <b>Keluaran Suara Tidak Stereo / Seimbang</b><br /> <ul> <li>Periksa output perangkat VCD, DVD atau radio yang kamu gunakan, stereo atau mono.</li> <li>Periksalah kabel input, terlepas atau tidak. Periksa juga konektornya dapat berfungsi atau tidak.</li> <li>Periksa kontrol balancenya, posisikan di tengah agar suara speaker satu persatu dengan speaker yang lainnya seimbang.</li> <li>Periksalah kabel output ke speaker, terhubung sempurna atau tidak.</li> <li>Periksalah konektor output, terlepas atau tidak.</li> <li>Periksalah satu persatu speaker pada box yang tidak keluar suaranya dengan menggunakan AVO meter.</li> <li>Periksa komponen penguat yang menempel pada audio speakernya, mulai dari komponen penguat tweeter, midrange, sampai woofer.</li> <li>Periksalah kabel konektor yang menghubungkan ke blok kontrol dan blok power.</li> <li>Jika semuanya masih normal, kemungkinan ada komponen yang rusak pada blok kontrol dan power. Periksalah satu persatu komponen tersebut mulai dari IC, resistor dan kapasitornya.</li> </ul> <br /> <b> Suara Speaker Aktiv Mendengung Atau Pecah</b><br /> <ul> <li>Periksalah suara output perangkat VCD, DVD atau radio yang kamu gunakan. Hasil suaranya pecah atau tidak.</li> <li>Lepaskan kabel input dari perangkat VCD, DVD atau radi yang menuju speaker aktiv. Periksalah kabel inputnya terlapas atau tidak dan apakah konektornya masih berfungsi dengan sempurna atau tidak.</li> <li>Periksalah kabel output ke speaker, terhubung dengan sempurna atau tidak.</li> <li>Jika terdapat kotoran yang menempel pada komponen penguat speaker, biasanya akan mengakibatkan suara mendengung. Periksalah komponen  penguat yang menempel pada audio speakernya dari mulai tweeter, midrange sampai woofer.</li> <li>Periksalah satu persatu potensionya, biasanya kotor atau kerak bisa mengakibatkan suara pecah dan mendengung. Beri cleaner head dan semprotkan ke potensionya (biasanya ada lubang kecil) putarlah secara berulang-ulang potensio tersebut. Tunggu sampai kering kemudian semprot lagi dan lakukan secara berulang-ulang sampai bersih. Tapi jika masih mendengun maka gantilah dengan potensio yang baru.</li> <li>Jika semuanya masih normal kemungkinan daya speaker yang digunakan sudah terlampaui, namun bila daya speaker masih di atas daya keluaran amplifier berarti kemungkinan ada komponen power amplifier yang rusak. Periksalah satu persatu dari mulai IC, resistor dan resistornya.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-lampu-darurat.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Lampu Darurat</a></blockquote> <b>Merawat Speaker Aktiv</b><br /> Merawat speaker aktiv adalah salah satu hal yang harus di perhatikan untuk mencegah hal-hal yang tidak di inginkan seperti kerusakan serta kendala lainnya, dan berikut meruoakan tips merawat speaker aktiv agar tetap awet<br /> <ul> <li>Tempatkanlha speaker aktiv pada permukaan rata, datar dan bebas dari gangguan serta jangkauan anak-anak.</li> <li>Jangan menutup lubang ventilasi speaker aktiv dengan kertas, kain atau penutup lainnya.</li> <li>Speaker aktiv jika tidak di jalankan dalam waktu yang lama maka lepaskanlah stop kontaknya.</li> <li>Jika ingin membersihkan speaker aktiv maka lepaskanlah stop kontaknya terlebih dahulu, kemudian gunakanlah kain yang halus dan kering tentunya.</li> <li>Jika terdapat sambungan kabel, selalu perhatikan jangan sampai terganggu dengan benda lainnya agar tidak merusak saluran speakernya.</li> </ul> Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Speaker Active (Speaker Aktiv), semoga artikel ini bermanfaat.

Alat Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Cara Memperbaiki Speaker Aktif

Speaker Active mulai populer di kalangan masyarakat semenjak beredarnya VCD dan DVD. Speaker Aktiv dapat di kategorikan sebagai home theat...

Read more »

Cara Kerja Catok Rambut

Pelurus rambut atau hair styler dan orang sering bilang catok rambut merupakan alat kecantikan khususnya untuk wanita. Peralatan ini sangat mudah digunakan untuk menata rambut sendiri di rumah seperti halnya para ahli penata rambut. Dengan catok rambut para wanita dapat menata rambutnya sesuai dengan yang di inginkan sehingga dapat menghasilkan rambut yang lurus dan indah di pandang suami.<br /> <br /> <b>Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut</b><br /> <br /> Prinsip kerja hair styler atau catok rambut sangatlah sederhana sekali, yaitu mengubah energi listrik menjadi energi panas melalui elemen pemanas. Elemen pemanas pada hair styer dipisahkan menjadi 2 bagian untuk menjepit rambut. Panas yang dihasilkan dikumpulkan oleh dua bagian elemen pengumpul panas yang mana kemudian dijepitkan pada rambut. Alat catok rambut ini umumnya diapakai untuk keperluan para wanita dan para ibu rumah tangga yang ingin tampil menawan di hadapan suaminya.<br /> <br /> Alat pelurus rambut (hair styler) saat ini sudah mulai menggunakan bahan dari keramik yang mana panasnya akan lebih cepat dan ion yang dihasilkan pun tidak akan merusak rambut.<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut (Hair Styer)" border="0" data-original-height="255" data-original-width="340" height="240" src="https://4.bp.blogspot.com/-MjyJJGIPOpE/W3wH2IsI5YI/AAAAAAAACQM/jsipWipm428ZBLmWAw9i11gUbRYn_SczACLcBGAs/s320/hair%2Bstyer.jpg" title="Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut (Hair Styer)" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-memperbaiki-mesin-coffe.html" target="_blank">Inilah Cara Memperbaiki Mesin Coffe Maker</a></blockquote> <b>Komponen Alat Pelurus Rambut</b><br /> <br /> Komponen hair styler / catok rambut memang sederhana, namun jika tidak dirawat dengan baik maka hair styer akan cepat rusak. Berikut komponen dari hair styer<br /> <ul> <li>Kabel power, kabel ini biasanya terdiri dari tusuk kontak untuk menuju sumber lsitrik dan kontak seteker menuju ke terminal pada peralatan.</li> <li>Elemen pemanas, yaitu sumber panas alat pelurus rambut yang dibentuk sesuai dengan bentuk serta ukuran gagang hair styer, sehingga panasnya akan dapat dengan mudah tersebar merata.</li> <li>Platina Otomatis, komponen otomatis putus nyambungnya aliran listrik.</li> <li>Thermostat, yaitu pengatur panas otomatis menggunakan komponen tambahan berupa thermostat yang tersusun dari bahan bimetal, yaitu lempengan dua logam yang berbeda koifisien muai panjangnya disatukan menjadi satu lempengan.</li> <li>Terminal konektor, penyambung antara kabel power dengan elemen.</li> <li>Bodi dan tangkai pegangan, digunakan untuk melindungi bagian dalam alat pelurus rambut yang dialiri listrik terhadap sentuhan pemakaiannya. Selain itu juga berfungsi supaya panas tidak menyebar langsung ke udara bebas.</li> </ul> <br /> <b>Mengatasi Permasalahan Seputar Hair Styler (Alat Pelurus Rambut)</b><br /> <br /> <b>Lampu Menyala, Tapi Tidak Menghasilkan Panas</b><br /> <br /> Seringkali terjadi hair styler dengan lampu indikator menyala, akan tetapi tidak bisa menghasilkan panas sama sekali pada elemennya. Untuk mengatasi permasalahan seperti ini bisa langsung mengikuti langkah-langkah berikut<br /> <ul> <li>Lepaskan kabel power dari stop kontak.</li> <li>Lepaskan baut pada bodi penghubung gagang, tangkai pemegang dan penutup tangkai.</li> <li>Lepaskan semua casing atau bodi penutup pada bgian luar alat hair styler.</li> <li>Periksalah platina otomatis untuk mengetahui kondisi masih dalam keadaan baik atau tidak, jikalau rusak segeralah ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksalah thermostat, apakah masih terhubung dengan sempurna atau tidak. Ukurlah dengan AVO meter untuk megeceknya.</li> <li>Periksalah elemen pemanas dengan AVO meter, bisa jadi elemen rusak atau kabelnya ke elemen terlepas.</li> </ul> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut (Hair Styer)" border="0" data-original-height="407" data-original-width="447" height="291" src="https://4.bp.blogspot.com/-Mh19-4TTvq0/W3wH4G0IptI/AAAAAAAACQQ/vYpZYPFv_fUgnsIaLhEDIoEMmfGLAw-2QCLcBGAs/s320/hair%2Bstyer1.jpg" title="Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut (Hair Styer)" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<a href="https://www.sopian.id/http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/teknik-dasar-ilmu-plc.html2017/09/cara-memperbaiki-mesin-coffe-maker.html" target="_blank">Teknik Dasar Ilmu PLC</a></blockquote> <b>Gagang Badan Alat Pelurus Rambut / Hair Styler Bertegangan</b><br /> <br /> Seringkali alat hair styler bila di sentuh gagangnya atau bodinya memiliki tegangan, faktor utamanya adalah karena umur pemakaian atau alat pelurus rambut jatuh sebelumnya atau bahkan pemakaian yang terlalu lama. Untuk mengatasi masalah ini ikuti langkah-langkah berikut<br /> <ul> <li>Lepaskanlah kabel power atau kabel penghubung dari stop kontak.</li> <li>Lepas baut yang mengikat pada bodi hair styer dengan menggunakan obeng.</li> <li>Periksalah kabel penghubungnya, jika kabel sudah rusak atau atau ada serabutnya yang lepas maka segeralah ganti dengan yang baru.</li> <li>Lepas semua bodi penutup bagian luar alat pelurus rambutnya.</li> <li>Periksa thermostatnya, kerusakan mekanik thermostat dapat mengakibatkan kebocoran arus. Jika thermostat rusak segeralah ganti atau perbaiki sendiri jika bisa.</li> <li>Periksa elemen pemanas, tambal kerusakan isolasinya dengan gips atau ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksa satu persatu komponen lainnya yang terhubung dengan aliran listrik dengan menggunakan alat AVO meter.</li> <li>Setelah di temukan penyebab kebocoran aliran listrik, pasang kembali bodi alat hair styer tersebut dengan benar.</li> <li>Periksa kembali badan alat pelurus rambut dengan AVO meter, masih bertegangan atau tidak.</li> </ul> <br /> <b>Cara Mengatasi Catok Rambut / Hair Styler Tidak Menyala Sama Sekali</b><br /> <ul> <li>Periksalah stop kontak dan kabel power dengan AVO meter. Jika putus segera ganti dengan yang baru.</li> <li>Secara hati-hati, lepaskanlah dan longgarkan sekrup (biasanya di bagian bodi).</li> <li>Periksalah sambungan kabel yang menuju sakelar, jika putus maka sambungkan kembali.</li> <li>Perikslah kabel yang menuju elemen pemanas, jika putus maka lakukan solder ulang.</li> <li>Periksa sekering dengan menggunakan AVO meter, jika sekering putus segera ganti dengan sekering yang baru.</li> <li>Periksalah elemen pemanas dengan menggunakan AVO meter.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juag :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/08/prinsip-kerja-lemari-es-kulkas.html" target="_blank">Prinsip Kerja Lemari Es</a></blockquote> <b>Cara Merawat Alat Pelurus Rambut / Hair Styler</b><br /> <br /> Sekali para wanita merasakan betapa lurus dan indahnya rambut setelah menggunakan alat hair styler maka akan semakin sulit menjauhkan alat styler hair ini dari rambut para wanita. Oleh karena itu berikut ini merupakan tips yang bisa di terapkan untuk menjaga alat hair styer tetap awet<br /> <ul> <li>Selalu bersihkan hair styler setelah pemakaian, selain agar alat hair styer awet juga untuk mencegah kerusakan pada rambut.</li> <li>Tekan dan tahan rambut kemudian tarik secara teratur dari ujung ke ujung pada saat pemakaian.</li> <li>Usahakan jangan berhenti di tengah-tengah rambut karena akan mengakibatkan rambut patah atau kesannya rambut tidak alamai lagi.</li> <li>Biarkan alat hair styer hingga kembali dingin seperti semula. Lalu bersihkan permukaannya dengan menggunakan kain lap bersih dan simpanlah alat hair styer di tempat yang aman.</li> </ul>  Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Alat Pelurus Rambut / Catok Rambut (Hair Styler), semoga bermanfaat bagi teman-teman semuanya.

Alat Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Cara Kerja Catok Rambut

Pelurus rambut atau hair styler dan orang sering bilang catok rambut merupakan alat kecantikan khususnya untuk wanita. Peralatan ini sangat...

Read more »

Prinsip Kerja Air Conditioner (AC)

Alat penyejuk udara yang biasa disebut dengan Air Conditioner (AC) banhyak sekali digunakan oleh masyarakat pada saat ini. Manfaat menggunakan AC selain untuk menyejukan udara didalam ruangan juga bermanfaat untuk mengontrol temperatur udara, mengontrol kelembaban udara serta bermanfaat untuk memurnikan udara didalam ruangan.<br /> <br /> <b>Cara Kerja Air Conditioner (AC)</b><br /> <br /> Prinsip kerja dari Air Conditioner (AC) sangatlah sederhana yaitu dengan menyerap suhu panas yang berada di dalam ruangan secara terus menerus  lalu melepasnya keluar ruangan secara terus menerus. Suhu udara didalam ruangan saat panas perlahan-lahan menjadi turun dan akan terasa sejuk. Maka dengan cara ini, AC juga dapat mengatur sirkulasi udara.<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja AC (Air Conditioner)" border="0" data-original-height="309" data-original-width="381" height="259" src="https://2.bp.blogspot.com/-61VVVcSPizU/W3zGGijZbkI/AAAAAAAACQg/YpxojyrIRPQP5u3lWxn-_KmwCToMKFeWgCLcBGAs/s320/ac.jpg" title="Cara Kerja AC (Air Conditioner)" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-radio-tape-recorder.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Radio Tape Recorder</a></blockquote> Berikut merupakan tahapan cara kerja Air Conditioner<br /> <ol> <li>Sirkulasi udara yang ada didalam ruangan dan di luar ruangan dikendalikan oleh blower (indoor) yang terdapat di dalam ruangan dan kipas (outdoor) yang terdapat diluar ruangan.</li> <li>Sirkulasi refrigerant dalam sistem pendingin berlangsung terus menerus pada komponen utama sistem pendingin. Refrigerant akan mengalami perubahan wujud, temperatur dan tekanan.</li> </ol> Berikut merupakan sirkulasi refrigerant dalam sistem pendinginan<br /> <br /> <i>- Proses Kompresi</i><br /> Proses kompresi dimulai ketika refrigerant meninggalkan evaporator kemudian masuk kompresor berwujud uap atau gas bertemperatur rendah dan bertekanan rendah melewati kompresor. Refrigerant yang berwujud gas akan terkompresi hingga mencapai tekanan kondensasi.<br /> <i>- Proses Kondensasi</i><br /> Proses kondensasi dimulai ketika refrigerant meninggalkan kompresor refrigerant berwujud gas yang bertekanan dan bertemperatur tinggi dialirkan menuju kondensor. Refrigerant berubah menjadi cair bertemperatur lebih rendah, tetapi tekanannya masih tinggi. Lalu kemudian refrigerant dialirkan menuju ke pipa kapiler.<br /> <i>- Prose Penurunan Tekanan</i><br /> Proses penurunan tekanan di mulai ketika refrigerant meninggalkan kondensor. Didalam pipa kapiler terjadi proses penurunan tekanan refrigerant. Selanjutnya refrigerant cair dengan tekanan rendah dialirkan menuju evaporator.<br /> <i>- Proses Evaporasi</i><br /> Proses evaporasi dimulai ketika refrigerant masuk dalam evaporator, Refrigerant tetap berwujud cair, akan tetapi tekanan dan temperatur rendah. Kondisi ini digunakan untuk mendinginkan udara luar yang melewati permukaan evaporator, proses evaporator sendiri berlangsung dengan terus menerus hingga suhu atau temperatur ruangan menjadi dingin atau sesuai dengan keinginan.<br /> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/prinsip-kerja-mesin-jahit-elektrik.html" target="_blank">Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik</a></blockquote> <b>Komponen Air Conditioner (AC)</b><br /> <br /> Berikut beberapa komponen pada Air Conditioner dari mulai komponen utama sampai dengan komponen pendukung kelistrikannya dan bahan pendingin (refrigerant)<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja AC (Air Conditioner)" border="0" data-original-height="323" data-original-width="258" height="320" src="https://4.bp.blogspot.com/-trBotKmxPKc/W3zPWxhR-JI/AAAAAAAACQs/Klge8qqQ62Ybkbk5Q9Xqi-0bfvximmXzgCLcBGAs/s320/ac.jpg" title="Cara Kerja AC (Air Conditioner)" width="255" /></div> <br /> <b>Komponen Utama</b><br /> <ul> <li>Kompresor, berfungsi sebagai alat untuk memompa dan mengedarkan bahan pendingin atau refrigerant (freon) ke seluruh bagian AC.</li> <li>Kondensor, berfungsi untuk menyerap panas dari gas refrigerant dan mendinginkannya. Kalor dilepas ke udara dengan menggunakan kipas (fan motor).</li> <li>Pipa kapiler, berfungsi sebagai alat untuk menurukan tekanan refrigerant dan mengatur aliran refrigerant menuju evaporator.</li> <li>Evaporator, berfungsi sebagai alat penyerap dan mengalirkan panas dari udara ke refrigerant. Akibatnya wujud cair refrigerant setelah melewati pipa kapiler akan berubah wujud menjadi gas. Evaporator yang terbuat dari aluminium ini bisa dikatakan sebagai alat penukar panas.</li> </ul> <b>Komponen Pendukung Air Conditioner (AC)</b><br /> <ul> <li>Strainer, berfungsi menyaring kotoran yang terbawa oleh refrigerant kedalam sistem AC.</li> <li>Accumulator, berfungsi menampung sementara refrigerant cair bertemperatur rendah dan campuran minyak pelumas evaporator. Selain itu juga berfungsi untuk mengatur sirkulasi aliran bahan refrigerant.</li> <li>Oli Kompresor, digunakan melumasi bantalan-bantalan kompresor dan permukaan yang bergesekan. Minyak pelumas juga berfungsi meredam panas dibagian-bagian kompresor.</li> <li>Kipas / blower yang terletak dibagian indoor berfungsi untuk mengembuskan udara dingin evaporator. Blower yang terletak dibagian outdoor berfungsi untuk mendinginkan refrigerant pada kondensor.</li> </ul> <b>Komponen Kelistrikan Air Conditioner</b><br /> <ul> <li>Thermistor, merupakan alat pengatur temperatur. Thermostat juga mampu mengatur kerja kompresor secara otomatis berdasarkan perubahan temperatur.</li> <li>PCB kontrol, fungsi PCB kontrol menyerupai otak manusia. Didalam PCB terdapat bermacam-macam alat elektronik, seperti thermistor, sensor, kapasitor, IC, trafo, fuse, sakelar, relay, dan alat elektronik lainnya.</li> <li>Kapasitor, berfungsi untuk menyimpan muatan listrik sementara. Kapasitor akan rusak apabila terlalu lama dilewati arus listrik hingga menjadi panas.Motor listrik, berfungsi untuk menggerakan kipas (outdoor) dan blower (indoor).</li> <li>Motor kompresor, berfungsi untuk menggerakan mesin kompresor.</li> <li>Refrigerant, merupakan suatu zat yang mudah di ubah wujudnya dari gas menjadi cair atau sebaliknya. Refrigerant bersirkulasi secara terus menerus melewati komponen utama AC. Refrigerant adalah zat atau bahan pendingin yang tidak akan berkurang selama tidak ada kebocoran didalam sistem pendingin.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-magic-com.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Magic Com</a></blockquote> <br /> <b>Mengatasi Permasalahan Seputar Air Conditioner (AC)</b><br /> <br /> Untuk mempermudah pelaksanaan perawatan dan perbaikan, pelajari dan pahamilah semua buku panduan manual tentang  AC (Air Conditioner), Berikut merupakan beberapa permasalahan seputar Air Conditione <br /> <br /> <b>Air Conditioner (AC) Mati Total</b><br /> <ul> <li>Periksalah kabel power dengan tespen, ada arus yang masuk ke unit AC atau tidak.</li> <li>Periksa sambungan kabel, apakah dalam kondisi terputus, terbakar atau kendor. Jika rusak maka segera perbaiki atau ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksa PCB, apabila PCB mengalami kerusakan, terdapat tulisan (Err), (PO), (P1) atau kode lain pada LCD display indikator indoor.</li> <li>Periks fuse dibagian PCB indoor. Jika terputus, ganti dengan yang baru.</li> <li>Periksa kondisi kabel PCB, apakah ada yang terkelupas atau kondisi sambungan sudah rusak. Jika PCB masih bermasalah maka gantilah dengan model unit PCB yang baru sesuai denagn sfesifikasi unit AC.</li> </ul> <br /> <b>Air Conditioner (AC) Tidak Dingin</b><br /> <ul> <li>Periksalah kompresor, bekerja atau tidak. Biasanya ditandai dengan kipas outdoornya saja yang bekerja, tetapi kompresornya tidak.</li> <li>Kompresor bekerja tetapi kipas outdoor tidak berputar, maka segera periksa bearing motor kipas apakah berputar atau tida. Matikan AC dan buka pelindung outdoornya kemudian putarlah daun kipasa dengan tangan. Perhatikan putarannya, jika macet atau menimbulkan suara maka segera ganti bearing motor kipasnya.</li> <li>Periksa kapasitor kipas outdoornya. Jika rusak maka ganti dengan kapasitor yang baru sesuai dengan model unit AC.</li> <li>Periksa bagian dalam motor kipas, seperti lilitan putus atau terbakar. Jika rusak maka ganti dengan motor baru atau perbaiki dengan menggulung ulang lilitan dalam motor kipas.</li> </ul> <br /> <b>Air Conditioner (AC) Kurang Dingin</b><br /> <ul> <li>Tekanan refrigerant berkurang, periksalah arus dan tekanan refrigerant dengan menggunakan tang ampere. Cocokan sesuai standar arus yang bisa dilihat pada bagian nama plat AC.</li> <li>Embusan blower indoor lemah, periksa blower indoor ada bagian yang patah atau tidak. Periksalah sirip-sirip evaporator, bersihkan dari kotoran yang emnyumbat yang menyebabkan sirkulasi udara tidak lancar.</li> <li>Kompresi kompresor lemah, disebabkan oleh kondisi filter refrigerant, pipa kapiler, saluran evaporator dan kondensor tersumbat, terlihat dari bunyi atau suara kompresor yang keras. Jika terjadi ganti kompresor. Hal ini disebabkan oleh kotoran, kerak atau serpihan logam yang terbawa oleh refrigerant . Untuk mengetahui terjadi penyumbatan, sentuh strainer. Jika terasa dingin atau mengembun artinya terjadi penyumbatan. Keluarkan semua refrigerant dan bersihkan dengan menggunakan udara yang bertekanan agar kotoran terlepas.</li> </ul> <b>Keluar Semburan Air Dari Blower Indoor</b><br /> <ul> <li>Kondisi indoor yang kotor, bersihkan bagian indoor.</li> <li>Tekanan refrigerant kurang, isi atau tambahkan refrigerant. Jika tekanan berkurang drastis dipastikan karena ada kebocoran pada sistem.</li> <li>Drainase indoor tidak terpasang dengan benar akan menyebabkan munculnya proses pengembunan udara di evaporator, perbaikilah dudukan drainase.</li> <li>Jika semua kondisi normal, kemungkinan yang terjadi adalah kelembapan udara di dalam ruangan sangat tinggi. Kondisi ini menyebabkan air hasil pengembunan berlebih.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/cara-memperbaiki-alat-keriting-rambut.html" target="_blank">Cara Memperbaiki Alat Keriting Rambut</a></blockquote> <b>Terdapat Bunga Es Pada Evaporator</b><br /> <ul> <li>Segera matikan AC, lalu atur remote control pada model  (fan). Bersihkan filter udara dan sirip-sirip evaporator.</li> <li>Motor blower tidak bekerja dengan baik atau bahkan tidak berputar sama sekali, perbaiki motor blower.</li> <li>Thermistor tidak bekerja atau tidak terpasang dengan benar. Perbaiki dudukan thermistor pada tempatnya dan ganti jika thermistor rusak.</li> <li>Terjadi kebocoran pipa, cari letak kebocorannya dan perbaiki kebocoran. Setelah itu lakukan penambahan refrigerant hingga mencapai tekanan standar.</li> </ul> <b>Merawat Air Conditioner (AC)</b><br /> <br /> Perawatn AC biasanya dibagi menjadi dua, yaitu perawatan mingguan atau yang biasa disebut dengan service kecil dan perawatan bulanan atau yang biasa disebut dengan service besar.<br /> <br /> <i>- Perawatan dan pemeliharaan mingguan dilakukan setiap 2-3 minggu sekali</i><br /> <br /> <b>Membersihkan Filter Indoor</b><br /> <ul> <li> Lepaskan kabel power AC dari arus listrik.</li> <li>Buka tutup filter atau grill pada casing indoor dan lepaskan dari dudukan.</li> <li>Cuci filter dengan sabun, lalu bilas dengan air bersih.</li> <li>Keringkan filter dengan lap kering.</li> <li>Pasang kembali filter indoor pada dudukannya seperti semula.</li> </ul> <b>Membersihkan Tutup Bodi Indoor</b><br /> <ul> <li>Lepaskan kabel power AC arus listrik yang menuju ke unit AC.</li> <li>Bersihkan casing bodi indoor bagian luar dengan kain lap setengah basah.</li> <li>Jangan mebersihkan bagian PCB dengan lap basah.</li> </ul> <br /> <i>- Perawatan Dan Pemeliharaan Bulanan Dilakukan 3-4 Minggu sekali</i><br /> <br /> <b>Pengecakan Awal</b><br /> <br /> Pengecekan awal berfungsi menjadi pedoman ada atau tidaknya perubahan kerja AC sebelum dan sesudah perawatan. Berikut Cara pengecekan awal<br /> <ul> <li>Hidupkan AC sekitar 15 Menit.</li> <li>Periksa pengukuran temperatur udara yang masuk dan keluar indoor. tekanan refrigerant, besarnya kuat arus kompresor, putaran blower dari kipas.</li> <li>Catat hasil pengecekan atau pengukuran, kemudian matikan AC atai stop kontak utama pada AC.</li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-kipas-angin.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Kipas Angin</a></blockquote> <b>Pembersihan</b><br /> <ul> <li>Bersihkan evaporator pada bagian sirip-sirip pipa evaporator, dari atas sampai ke bawah dengan menggunakan pompa steam.</li> <li>Bersihkan permukaan blower.</li> <li>Semprotlah drainase dan lubang pembuangan air di indoor agar bersih dari kotoran dan tidak menyumbat pipa pembuangan.</li> <li>Cucilah filter dan casing dengan sabun dan semprotlah dengan pompa steam.</li> <li>Buka tutup kipas dan bersihkan dengan menggunakan pompa steam.</li> <li>Cuci casing outdoor dengan menggunakan pompa steam.</li> <li>Bersihkan kisi-kisi pipa kondensor dengan cara dari arah belakang ke depan.</li> <li>Bersihkanlah permukaan outdoor dengan menggunakan kain lap kering.</li> <li>Bersihkanlah kotoran yang lolos dari strainer atau saringan pada sumbatan pipa kapiler agar sirkulasi refrigerant tidak terganggu. Biasanya kotoran dapat berupa karat atau serpihan logam.</li> </ul> Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Dan Cara Memperbaiki Serta Merawat AC (Air Conditioner), semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semuanya.

Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Prinsip Kerja Air Conditioner (AC)

Alat penyejuk udara yang biasa disebut dengan Air Conditioner (AC) banhyak sekali digunakan oleh masyarakat pada saat ini. Manfaat menggun...

Read more »

Prinsip Kerja Lemari Es / Kulkas

Lemari Es atau yang biasa di sebut kulkas berfungsi untuk menjaga kesegaran makanan dan minuman yang ada didalamnya. Lemari es mempunyai sistem kerja menyerap panas yang keluar dari bahan makanan dan minuman kemudian mengubahnya menjadi dingin dengan sebuah putaran refrigerator. Lemari es terdiri dari 2 bagian, yaitu lemari pendingin dan lemari pembeku. Lemari es adalah satu diantara beberapa peralatan dirumah tangga yang terus menerus bekerja menjaga makanan agar tetap segar.<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Lemari Es" border="0" data-original-height="203" data-original-width="252" height="257" src="https://2.bp.blogspot.com/-umMwCBoWSz4/W305-36d2iI/AAAAAAAACQ4/mYrtdUMocHIp-IazZEt1MS6t0BvNo_v0gCLcBGAs/s320/lemaries.jpg" title="Cara Kerja Lemari Es" width="320" /></div> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/cara-memperbaiki-mixer.html" target="_blank">Cara Memperbaiki Mixer</a></blockquote> <b>Cara Kerja Lemari Es</b><br /> <br /> Lemari es terdiri atas dua bagian dasar, lilitan kondensor dan lilitan evaporator. Sistem kerja lemari es (refrigerator) dimulai dari bagian kompresor yang berfungsi sebagai tenaga penggerak. Start awal lemari es adalah motor kompresor berputar dan memberikan tekanan pada bahan pendingin (refrigerant). Bahan pendingin yang berwujud gas setelah mendapat tekanan akan menjadi gas yang bertekanan dan bersuhu tinggi. Kemudian refrigerant mengalir menuju kondensor. Saat didalam kondensor, refrigerant akan berubah wujud menjadi gas cair dengan suhu sangat rendah dan tetap memiliki tekanan yang tinggi. Aliran gas cair akan membuat suhu ruang menjadi bersuhu rendah. Lalu gas akan mengembun dan kembali menjadi cair.<br /> <br /> Refrigerant cair akan terdorong menuju pipa kapiler, kemudian refrigerant yang berwujud cair betekanan tinggi akan naik ke evaporator akibat tekanan kapilaritas yang dimiliki oleh pipa kapiler. Gas melewati filter untuk menyaring kotoran dan karat pipa yang terbawa oleh aliran gas refrigerant, yang kemudian refrigerant menuju ke dalam evaporator dalam keadaan benar-benar bersih. Didalam evaporator, refrigerant cair akan menguap dan wujudnya kembali menjadi gas yang memiliki tekanan dan suhu yang sangat rendah. Proses ini akan terjadi berulang-ulang. Dalam kondisi normal dan tidak ada kebocoran, refrigerant akan terus mengalir dalam sistem dan tidak akan pernah habis.<br /> <br /> Berdasarkan fungsinya, lemari es dibedakan menjadi dua maca :<br /> <ol> <li>F<i>reezer</i>, Lemari es freezer yang hanya dapat membekukan atau menjadikan sesuatu menjadi es disetiap bagiannya. Lemari es freezer mampu membekukan lebih banyak bila dibandingkan dengan lemari es non-freezer.</li> <li>N<i>on-Freezer</i>, Lemari es yang umum dan biasa digunakan untuk rumah tangga. Lemari es ini memiliki 2 bagian penting, yaitu untuk mendinginkan saja dan untuk membekukan. Ada juga jenis <i>door glass refrigerator</i> (lemari es pintu kaca). Jenis ini digunakan untuk menyimpan aneka minuman kaleng dan botol.</li> </ol> <b>Komponen Lemari Es</b><br /> <ol> <li><i>Kompresor</i>, berfungsi memompa bahan pendingin ke seluruh bagian kulkas. Pada sistem pendingin, kerja kompresor yaitu membuat perbedaan tekanan sehingga pendingin dapat mengalir dari satu bagian ke bagian yang lain dalam kulkas.</li> <li><i>Kondensor</i>, berfungsi untuk mengubah gas bahan pendingin pada suhu dan tekanan tinggi menjadi wujud cair. Jenis kondensor yang banyak digunakan pada teknologi lemari es saat ini adalah air cooling condensor (kondensor pendingin udara).</li> <li><i>Filter saringan</i>, berguna untuk menyaring kotoran yang mungkin terbawa aliran bahan pendingin yang keluar setelah melakukan sirkulasi. Selain itu, bahan pendingin yang akan disalurkan pada proses sirkulasi berikutnya lebih bersih, sehingga dapat menyerap kalor lebih maksimal.</li> <li><i>Evaporator</i>, berfungsi menyerap panas dari benda yang dimasukkan kedalam lemari es, kemudian (evaporator) menguapkan bahan pendingin untuk melawan panas dan mendinginkannya.</li> <li><i>Thermostat</i>, berfungsi untuk mengatur kerja kompresor secara otomatis berdasarkan batasan suhu pada setiap bagian lemari es. Thermostat biasanya juga disebut sebagai sakelar otomatis (didasarkan karena pengaturan suhu berfungsi secara otomatis, yakni akan memutus listrik ke kompresor). Thermostat memiliki banyak sebutan, anatara lain <i>temperature control, cooling control</i>, dan <i>cool control</i>.</li> <li><i>Timer</i>, Merupakan pengatur waktu, biasanya timer dipasang pada lemari es nofrost yang berfungsi mengatur kerja heater (pemanas), fuse 13 derajat celcius (Sekering), komponen, dan fan (kipas). Kerja timer sendiri diatur oleh thermostat.</li> <li><i>Fuse</i> 13⁰C dan 70⁰C, merupakan pengaman kelistrikan sistem. Kerja fuse serupa dengan sekring. Fuse 13⁰C dan 70⁰C berfungsi untuk menyambung atau memutus aliran listrik menuju heater berdasarkan temperatur. Fuse 70⁰C merupakan pengaman fuse 13⁰C, biasanya fuse 13⁰C dan 70⁰C paketkan dalam satu kemasan fuse.</li> <li><i>Heater</i>, merupakan pemanas yang berfungsi mencairkan bunga es yang terdapat pada evaporator. Selain itu, heater juga dapat mencegah terjadinya penimbunan bunga es pada bagian rak es dan rak penyimpanan buah dan sayuran (dibawah rak es).</li> <li><i>Fan Motor</i>,  atau kipas angin berguna untuk menghembuskan angin.</li> <li><i>Kapasitor</i>, alat listrik yang mampu menyimpan dan melepas muatan listrik dalam waktu tertentu, tergantung ukuran (kapasitas) kapasitor.</li> <li><i>Overload Motor</i>, Komponen pengaman yang letaknya menyatu dengan terminal kompresor. Cara kerjanya serupa dengan sekring yang dapat menyambungkan dan memutus arus listrik.</li> <li><i>Start Relay</i>, merupakan sakelar otomatis untuk membangkitkan motor listrik kompresor.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <img alt="Cara Kerja Lemari Es" border="0" data-original-height="399" data-original-width="297" height="320" src="https://2.bp.blogspot.com/-8YC859pAGm8/W307B-DpOAI/AAAAAAAACRE/DbspaApArvcCC-VA2raUWUPcua2P9EUrwCLcBGAs/s320/lemaries.jpg" title="Cara Kerja Lemari Es" width="238" /></div> </li> </ol> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-magic-com.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Magic Com</a></blockquote> <b>Bahan Dan Peralatan Reparasi Lemari Es</b><br /> <br /> <b>Bahan Reparasi Lemari Es</b><br /> <br /> - <i>Bahan Pendingin</i><br /> Suatu zat yang mudah diubah wujudnya dari gas menjadi cair, ataupun sebaliknya. Jenis bahan pendingin sangat beragam. Perhatikan juga bahan pendingin yang aman digunakan. Sebagai pertimbangan, gunakan bahan pendingin dari helogen atau fluorocarbon, karena memiliki syarat-syarat bahan pendingin yang baik dan aman untuk digunakan.<br /> <br /> - <i>Metil (Thausone)</i><br /> Cairan ini berguna saat melakukan pemvakuman sistem. Pemvakuman penting dilakukan sebelum pengisian bahan refrigerant. Metil merupakan senyawa kimia yang dapat bereaksi habis dengan air, kemudian mengikatnya. Perlu diketahui, sisa-sisa uap air yang terjebak didalam sistem mengakibatkan over stop atau tekanan sistem menjadi rendah (turun). Jika ini terjadi, sistem pendingin tidak akan bekerja maksimal atau temperatur tidak seperti yang di inginkan (lemari es kurang dingin).<br /> <br /> <b>Peralatan Reparasi Lemari Es</b><br /> <br /> - <i>Flaring atau pengembang pipa</i>, berfungsi untuk mengemabngkan atau melebarkan diameter pipa yang terdiri dari sepasang batang penjempit yang disatukan dengan baut atau mur kupu-kupu (wing nut), atau penahan ulir yang memiliki ujung bercabang yang berfungsi mencengkram batang penjempit, baut penahan ulir, batang besi pemutar, flare cone yang berbentuk kerucut yang berfungsi mengembangkan pipa.<br /> <br /> - <i>Pinch-off tool</i> atau pembuntu, untuk membuntukan pipa dan mampu menjepit kedua sisi pipa tembaga sampai dengan ukuran pipa 1/2 inci. Setelah dijepit atau di pipihkan dengan tang grip, ujung pipa saluran masuk dapat di las. Tujuan pengelasan ujung saluran masuk adalah untuk memastikan tidak ada kebocoran pada sisi pipa saluran masuk.<br /> <br /> - <i>Brander</i> atau <i>kompor</i>, berfungsi untuk mengelas dan melepas sambungan pipa. Bahan untuk mengelasnya bisa menggunakan perak, timah, atau kuningan. Untuk memperoleh panas yang maksimal, lebih baik menggunakan kompor yang berbahan bakar elpiji.<br /> <br /> <b>Mengatasi Permasalahan Seputar Lemari Es</b><br /> <br /> <b>Lemari Es Tidak Dingin</b><br /> <br /> Pada permasalahan ini biasanya pada bahan pendingin lemari es, kecuali terjadi kebocoran pad akomponen-komponen berikut<br /> <br /> 1. <i>Evporator</i>, kebocoran pada evaporator disebabkan oleh goresan dan tusukan benda-benda tajam, seperti garpu, obeng, pisau, sendok, atau benda-benda lainnya pada waktu mencongkel es batu yang membeku. Rada permukaan evaporator, bila berminyak dan licin maka terdapat oli kompresor yang terbawa oleh aliran refrigerant. Berikut cara mengatasi kebocoran Evaporator<br /> <ul> <li>Tambal bagian evaporator yang bocor dengan lem besi.</li> <li>Gantilah jalur aliran refrigerant dengan memasang pipa tembaga yang dililitkan mengelilingi permukaan evaportaor.</li> <li>Untuk lebih baiknya, gantilah dengan evaporator baru yang seukuran dengan evaporator lama.</li> </ul> 2. <i>Kondensor</i>, kebocoran pada kondensor sering terjadi akibat kondisi pipa kondensor yang aus karena berakarat atau kena penyambungan pipa yang kurang sempurna. Kebocoran dapat diatasi dengan cara mengelasnya. Jika kondisi sambungan pipanya kurang bagus maka lakukan pengelasan pada sambungan antar pipa. Olesi seluruh permukaan pipa kondensor dengan cairan sabun, dan nyalakan lemari es. Apabila ada embusan udara yang keluar dari pipa, berarti pipa mengalami kebocoran dan berilah tanda kemudian segera harus mengganti kondensor dengan yang baru jika jumlah titik lebocoran banyak.<br /> <br /> <b>Tidak Ada Embusan Dingin Saat Membuka Lemari Es</b><br /> <br /> Apabila tidak ada embusan udara dingin pada saat membuka pintu evaporator suhu ruangan dibawah evaporator karena kurang terasa dingin bahkan tidak dingin sama sekali. Kemungkinan fan (kipas) lemari es mengalami kerusakan. Kerusakan pada kipas disebabkan oleh daun kipas tertahan oleh bunga es (pada lemari es defrost) atau patah, kumparan fan terbakar atau tidak ada pasokan arus listrik dari timer. Untuk mengatasi masalah ini, ikutilah langkah-langkah berikut ini<br /> <ul> <li>Bersihkan bunga es dari daun kipas, dengan cara mematikan lemari es. Tunggu sampai bunga es evaporator mencair seluruhnya. Setelah itu, bersihkan sisa bunga es yang masih tertinggal pada daun kipas.</li> <li>Sebaiknya ganti dengan fan yang baru jika kumparan fan terbakar.</li> <li>Periksa bagian timer dengan melihat arus listrik menuju fan, lakukan pengecakan pada bagian timer. Jika kondisi timer masih baik, berarti jalur kelistrikan menuju fan terputus. Perhtaikan kabel dan switch yang menuju ka fan. Apabila sudah rusak, timer harus di ganti terlebih dahulu kemudian cek kembali fannya. </li> </ul> <blockquote class="tr_bq"> Baca juga :<br /> <a href="http://jagoanelektronik.blogspot.com/2018/06/inilah-cara-kerja-lampu-darurat.html" target="_blank">Inilah Cara Kerja Lampu Darurat</a></blockquote> <b>Timbul Bunga Es Di Ruang Evaporator</b><br /> <br /> Permasalahan ini biasanya disebabkan komponen heater mengalami kerusakan (patas atau putus), sehingga muncul timbunan es rdi ruang evaporator. Untuk mengatasi permsalahan ini silahkan ikuti langkah-langkah berikut<br /> <ul> <li>Periksa timer sebagai pengendali heater.</li> <li>Jika timer tidak bermasalah, periksalah jalur kabel yang masuk ke heater. Apabila ada kabel yang putus karena terbakar, silahkan ganti dengan yang baru. Kemudian ukur arus yang masuk dengan tang meter.</li> <li>Jika tidak ada arus listrik yang lewat, pastikan elemen pemanas di dalam heater putus dan harus diganti dengan yang baru.</li> </ul> <br /> <b>Lemari Es Mengalami Kebocoran</b><br /> <br /> Jika sistem lemari es mengalami kebocoran akan menyebabkan refrigerant menguap dan keluar dari sitem pendingin. Untuk mengisi kembali refrigerant, sistem harus di buat hampa udara (vakum). Pastikan tidak ada kebocoran meski hanya sehelai rambut. Untuk mengisi ulang refrigerant, sistem pendingin haru sdibuat hampa udara (vakum) dengan cara berikut<br /> <ul> <li>Matikan (off) kompresor lemari es.</li> <li>Potong ujung filter (pipa kapiler yang menggantung pada bagian filter) dan pipa pengisian (kompresor).</li> <li>Sambungkan selang suingle pressure gauge pada pipa pengisian kompresor dan tabung refrigerant, biarkan ujung filter vakum terbuka.</li> <li>Pasangkan salah satu kabel kompresor dalam jepitan tang ampere (menunjukan 0A).</li> <li>Nyalakan mesin kompresor (Tang ampere menunjukkan nilai arus sebesar 0.2 - 0.3 A).</li> <li>Perhatikan meteran single pressure gauge, sebelum mesin kompresor dinyalakan, meteran akan menunjukkan opsi.</li> <li>Ketika mesin menyala, meteran akan berangsurangsur turun mencapai -30 psi (udara sistem akan keluar melalui filter vakum kapiler).</li> <li>Selanjutnya, buka keran refrigerant. Tekanan pada meteran single pressure gauge akan berangsur-angsur naik mendekati 0 psi. Kemudian tutup keran refrigerant.</li> <li>Tekanan sistem akan kembali turun. Biarkan tekanan sistem sampai mencapai -30 psi.</li> <li>Buka kembali keran refrigerant. Tekanan pada meteran single pressure gauge akan berangsur-angsur naik, ketika tekanan mencapai -15 psi, matikan komprsor dan cepat-cepat ujung filter vakum yang terbuka dicelupkan kedalam cawan berisi cairan metil (thausone) sampai cairan metil terhisap seluruhnya. Volume metil (thousone) yang dimasukan kedalam sistem kira-kira 10-15 ml.</li> <li>Ketika tekanan menunjukkan 0 psi (cairan metil terhisap seluruhnya), ujung filter vakum yang terbuka ditutup cepat menggunakan ibu jari. Selanjutnya tutup keran refrigerant.</li> <li>Ujung filter vakum dibuntukan menggunakan tang grip (pinch off tolls) atau menggunakan tang. Lakukan penegelasan pada ujung filter vakum beramaan dengan pengisian bahan pendingin.</li> <li>Isi refrigerant setelah sistem pendingin di vakum. Sesuaikan jumlah refrigerant yang akan dimasukan kedalam sistem dengan kebutuhan lemari es, yang dicantumkan pada bodi belakang lemari es.</li> </ul> Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Lemari Es, Cara Memperbaiki Lemari Es, semoga artikel ini bermanfata bagi teman-teman semuanya.

Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Prinsip Kerja Lemari Es / Kulkas

Lemari Es atau yang biasa di sebut kulkas berfungsi untuk menjaga kesegaran makanan dan minuman yang ada didalamnya. Lemari es mempunyai s...

Read more »

Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik

Mesin jahit merupakan alat mekanis yang berfungsi untuk menjahit. Sejarah jahit menjahit menggunakan jarum sudah dimulai pada awal-awal peradaban manusia, bahkan jarum yang dipakainya pun bermacam-macam dan unik. Ada yang terbuat dari batu, tembaga, tulang atau gading. Jarum yang masih kasar itu digunakan untuk menyatukan kulit hewan menjadi pakaian, sementara benang yang digunakan dibuat dari otot hewan. Jarum logam mulai digunakan sekitar abad 14 yang umumnya di jumpai pada saat ini.<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://3.bp.blogspot.com/-QmEwC7iK_Og/Wrxau6RwIoI/AAAAAAAABis/t998VVboQ-EQStFtn5qvIkvWNBEwks9SwCLcBGAs/s1600/mesin%2Bjahit.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik" border="0" data-original-height="306" data-original-width="345" height="283" src="https://3.bp.blogspot.com/-QmEwC7iK_Og/Wrxau6RwIoI/AAAAAAAABis/t998VVboQ-EQStFtn5qvIkvWNBEwks9SwCLcBGAs/s320/mesin%2Bjahit.jpg" title="Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik" width="320" /></a></div> Sekitar tahun 1755 salah satu imigran jerman, charles weishetntal yang tinggal di inggris, mematenkan penemuan jarumnya yang khusus di rancangnya untuk sebuah mesin. Mesin jahit yang dapat berfungsi diciptakan oleh Barthelemy Thimonier pada tahun 1830. Mesin ini hanya menggunakan satu benang dan sebuah jarum kait, seperti jarum bordir atau sulam. Kembali seseorang Amerika mencoba membuat mesin jahit dan sukses di tahun 1834 yang bernama Walter Hunt.<br /> <br /> <b>Cara Kerja Mesin Jahit</b><br /> <br /> Prinsip utama cara kerja mesin jahit menggunakan motor (dalam rangkaian), yaitu mengubah energi listrik menjadi energi gerak. Mesin jahit bekerja masih memerlukan suatu tahanan gerak yang berfungsi agar gerak motor pertama tidak berputar selalu cepat dengan kopel yang besar secara tiba-tiba. Pedal injak merupakan tahanan gerak motor atau pengatur putaran motor mesin jahit dan sebagai sakelar mesin jahit.<br /> <br /> Rangkaian motor mesin jahit yang dilengkapi dengan pedal injak biasanya menggunakan arus bolak balik dan arus searah. Jika khusus digunakan untuk arus bolak-balik, tahanan mulai gerak dapat diganti dengan transformasi atau kumaparan pemadam.<br /> <br /> Motor mesin jahit berfungsi sebagai pengganti pedal mekanik untuk menjalankan bagian-bagian mekanis dari mesin jahit. Pada umunya motor yang banyak dipakai pada mesin jahit rumah tangga adalah jenis motor universal berkapasitas kecil. Pasangan motor penggerak dan pengatur kecepatan motor dipasang pada badan mesin dan di ikat dengan baut. Hubungan puli motor dengan roda mesin dihubungkan secara mekanik dengan sabuk atau belt. Setelah itu putaran mekanik akan menyambungkan ke gerigi roda-roda yang lain dan akan menggerakan jarum mesin jahit dan benang yang digunakan.<br /> <br /> <b>Komponen Mesin Jahit</b><br /> <ul> <li>Feed Dog, suatu bagian pada mesin jahit yang letaknya dibawah dan tertekan sepatu, bentuknya seperti gigi gergaji.</li> <li>Foot controller, pedal atau injakan pada mesin jhait elektrik.</li> <li>Hand wheel, suatu bagian pada mesin jahit berbentuk bulat silinder pipih, letaknya di pinggir kanan atas mesin jahit. Cara memakainyadipuatar dengan tangan kanan. Fungsinya untuk membantu memperlancar jalannya mesin jahit pada awal mulai menjahit.</li> <li>Hemmer foot (rolled hemmer foot) sepatu untuk mengelim.</li> <li>Hoop, pembidangan pada mesin bordir.</li> <li>Needle, jarum</li> <li>Presser foot sepatu mesin jahit.</li> <li>Reverse button/lever, suatu bagian pada mesin jahit yang apabila di tekan akan membuat pergerakan arah kain pada saat menjahit menjadi mundur (jahit mundur).</li> <li>Spm (stitch per minute), jumlah jahitan dalam 1 menit (satuan kecepatan motor dalam mesin jahit).</li> <li>Thread Cutter, pemotong benang yang terdapat pada mesin jahit.</li> <li>Einding the bobbin,  menggulung benang pada spul.</li> <li>Zipper foot, sepatu pasang resleting.</li> <li>Motor penggerak, biasanya berupa motor universal berkapasitas kecil, konstruksinya terdiri dari stator dan rotor yang dilengkapi dengan sikat arang.</li> <li>Pemegang motor, pemegang ini berada diluar dari bagian rumah motor, dilengkapi dengan dudukan kotak kontak atau kotak sambung untuk menghubungkan motor dengan pedal pengatur dan sumber tegangan.</li> <li>Pedal pengatur, alat untuk menentukan cepat atau lambatnya putaran motor. Pedal ini terdiri dari rangkaian tahanan yang merupakan pengatur besar kecilnya arus yang masuk ke motor. </li> </ul> <b> Permasalahan Seputar Mesin Jahit</b><br /> <br /> <b>- Suara Mesin Jahit Kasar</b><br /> <ul> <li>Lepaskan kabel power dari stop kontak.</li> <li>Buka bodi mesin jahit dengan menggunakan obeng, buka satu persatu secara pelan-pelan.</li> <li>Setelah bodi terbuka, lumasi gerigi roda atau komponen yang berkarat, Bersihkan juga kotoran yang menempel di mesin jahit dengan kain halus atau kuas halus.</li> <li>Periksa gerigi roda, ada yang aus atau tidak.</li> <li>Periksa belt yang menempel pada motor, kendor atau tidak.</li> <li>Periksa baut motor yang menempel di bodi, kencangkan kembali baut satu persatu sehingga kencang.</li> </ul> <b>- Motor Tidak Berputar Sama Sekali</b><br /> <ul> <li>Periksa sambungan kabel dan sambungan pedal dengan mesin motor.</li> <li>Periksa pedal pengatur  kecepatan, mungkin rangkaian tahanannya tidak baik atau kontaknya tersekat oleh kotoran atau debu yang masuk melalui lubang.</li> <li>Periksa rangkian rotor dan stator, gulungannya mungkin terbakar, hubung singkat atau lamel, dan sikatnya tepat pada tempatnya sehingga dapat menyebabkan timbulnya bunga api.</li> </ul> <b>- Putaran Rotor Tidak Stabil</b><br /> <ul> <li> Periksa kabel penghubung kemungkinan longgar atau tidak.</li> <li>Bersihkan jika lamel atau komutator kotor.</li> <li>Periksa bagian lamel, jika terkena minyak, kemungkinan akan menimbulkan hubung singkat sesamanya.</li> <li>Periksa tegangan jala-jala, biasanya tidak sesuai atau turun tegangannya.</li> <li>Bila dalam pemeriksaan telah diketahui kesalahannya, langkah selanjutnya adalah perbaikan.</li> <li>Jika gulungan kawat pada motornya ada yang terbakar, langkah perbaikannya dengan melilit kembali gulungan motornya.</li> </ul> <b>- Mesin Jahit Tidak Mau Bekerja Atau Berputar Sama Sekali</b><br /> <ul> <li>Sumber tegangan tidak ada, periksalah sumber tegangan dengan menggunakan avo meter.</li> <li>Kabel penghubung putus, periksa dengan ohm meter antara ujung kabel dengan ujung lainnya.</li> <li>Sakelar pengatur kontak tidak sempurnan bersihkan kontak-kontak tombol sakelar dari kotoran dengan kuas halus.</li> <li>Periksa konektro-konektor yang menuju ke papan PCB.</li> <li>Periksa konektor atau kabel yang menuju ke dinamo motor penggerak, periksa dinamo dengan menggunakan multimeter. </li> </ul>  <b>Merawat Mesin Jahit</b><br /> <ul> <li>Jaga dan bersihkan motor dari kotoran dan debu yang biasanya menyebabkan adanya korsleting atau hubung singkat.</li> <li>Bila dilakukan pembongkaran dan pemasangan kembali, lakukan dengan urutan yang sama dengan benar, serta jagalah pegas sikat jangan sampai menyentuh rumah motor.</li> <li>Pada saat memasang sikat pada motor mesin jahit jangan sampai pegas sikat menyentuh rumah motor.</li> <li>Jaga dan bersihkan juga pedal pengatur kecepatan dari kotoran dan debu, usahakan agar selalu bersih. </li> </ul>  Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Mesin Jahit Elektrik, semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semuanya.

Catatan Peralatan Rumah Tangga Perawatan Tutorial Prinsip Kerja Mesin Jahit Elektrik

Mesin jahit merupakan alat mekanis yang berfungsi untuk menjahit. Sejarah jahit menjahit menggunakan jarum sudah dimulai pada awal-awal pe...

Read more »